Siantar, Lintangnews.com | Dalam merayakan Hari Raya Idul Adha 1440 H/2019 M, semoga ibadah yang dikerjakan didasari pada keikhlasan untuk mendapat keridhoan Allah SWT maupun Tuhan Yang Maha Esa (TYME).
Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Siantar, Ilal Mahdi Nasution menuturkan, Idul Adha diperingati sebagai perwujudan tentang makna keikhlasan, kesabaran, pengorbanan dan kepatuhan pada perintah Allah SWT maupun Tuhan YME.
“Lewat peristiwa Ibrahim yang menyembelih Ismail, kemudian Tuhan digantikan dengan kibas (sejenis kambing). Ini dapat dimaknai, dalam upaya mendekatkan diri pada Tuhan agar memperoleh berkah dan kasih sayangnya, perintahnya adalah keniscayaan yang wajib dipatuhi,” sebut Ilal Mahdi, Sabtu (10/8/2019).
Dia menuturkan, banyak peristiwa yang terjadi pada Ibrahim dan keluarganya. Ini kemudian hari itu diabadikan dalam rangkaian Ibadah Haji yang tiap tahunnya dilaksanakan umat Islam di Arab Saudi. Sementara bagi mereka yang tidak menunaikan Ibadah Haji, maka menggantinya dengan berkurban hewan berupa sapi, kerbau dan kambing.
“Kita sebagai pemuda yang masih diberi kekuatan dan kemampuan, kiranya memaknai kisah Ibrahim dan Ismail sebagai penyemangat dalam memberikan potensi yang dimiliki untuk mengabdikan diri dan berkorban demi kemajuan pemuda, umat, rakyat, bangsa dan negara ini,” sebut Ilal Mahdi.
Atas nama KNPI Siantar juga mendoakan agar kiranya warga Siantar yang sedang melaksanakan rangkaian Ibadah Haji di Arab Saudi diberikan kesehatan dan kemampuan. Ini termasak ibadahnya diterima oleh Allah SWT serta Tuhan YME.
“Dan semoga saudara-saudarai kami nantinya diberi keselamatan hingga pulang ke Siantar untuk bertemu kembali dengan sanak saudara yang telah menanti,” papar Ilal Mahdi. (purba)