Asahan, Lintangnews.com | Ratusan rumah di Desa Piasa Ulu , Kecamatan Tinggi Raja, Kabupaten Asahan terendam banjir setinggi 1 meter, Sabtu (29/12/2018).

Banjir terjadi setelah hujan deras selama 3 jam mengguyur wilayah itu. Banjir juga disebabkan meluapnya Sungai Piasa, karena tak mampu menampung debit air hujan.
Banjir yang datang mendadak itu membuat warga panik. Mereka juga tak sempat menyelamatkan barang-barang berharga, sehingga banyak perabot rumah yang masih tinggal di dalam rumah.
“Awalnya hujan deras kurang lebih selama 3 jam. Setelah itu, datang banjir yang langsung tinggi sampai 1 meter,” kata Udin warga Piasa Ulu.
Menurut Udin, banjir mulai naik sekira pukul 06.00 WIB dan sampai saat ini ketinggiannya semakin naik. Sementara kedalaman banjirnya sekitar 60-100 cm.
“Akibatnya saat ini kami mulai mengungsikan kendaraan sepeda motor. Kami pun mulai mengungsikan keluarga kebagian wilayah dekat yang tidak terkena banjir,” sebut Udin.
Warga lainnya, Andi menuturkan, banjir yang menggenangi desa mereka membuat aktivitas terhenti.
“Semua kami masing-masing berjaga untuk melihat terus situasi banjir,” ucap Andi.
Kepala Desa (Kades) Piasa Ulu, Imam Agustinus mengatakan, untuk saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Asahan untuk membantu menanggulangi banjir itu.
“Sebab semakin siang banjirnya semakin tinggi. Kami himbau kepada seluruh warga untuk berhati-hati. Mengingat arus banjir saat ini lumayan derasnya,” ucap Imam. (handoko)