RHS Berikan Rumah Bersertifikat untuk Ahli Waris Komponis Lagu Rohani Simalungun

Siantar, Lintangnews.com | Radiapoh Hasiholan Sinaga (RHS) pengusaha sukses asal Batam, juga putra asli Simalungun ini memberikan apresiasi terhadap almarhum St Absalom Kasianus Saragih.

Almarhum yang dikenal dengan panggilan St AK Saragih itu diketahui sudah menciptakan karya luar biasa 200 lagu rohani bagi jemaat Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS).

Bentuk apresiasi diwujudkan RHS dengan menyumbangkan 1 unit rumah nomor 1 yang siap huni di Perumahan Damai Sejahtera, Jalan Viyata Yudha, Tozai Baru, Kota Siantar, Minggu (22/11/2020). Bantuan rumah itu diserahkan kepada anak almarhum mewakili seluruh keluarga yaitu Tuah Ben Lihardo Saragih.

“Ini bentuk apresiasi saya kepada almarhum atas karya-karyanya yang luar biasa. Sungguh tidak terhingga nilai dari apa yang diciptakan almarhum. Karya lagu rohani Simalungun dan lagu Simalungun lainnya. Sungguh luar biasa,” kata RHS yang saat ini akrab dipanggil Opung Zio itu.

Kemudian, Jumat (4/12/2020), pengembang Perumahan Damai Sejahtera, Toga Sidabalok didampingi putrinya Yesika Pratiwi Sidabalok, menyerahkan sertifikat kepemilikan rumah kepada Tuah Ben Lihardo Saragih.

“Rumah bernomor 1 ini sudah selesai pembayarannya, tidak ada lagi yang namanya urusan cicilan, dan pembayarannya diselesaikan RHS. Hari ini, kita laksanakan penyeraham sertifikat kepemilikan yang sudah dirubah atas nama Tuah Ben Lihardo Saragih,” kata Toga.

Cerita Rumah No 1

Toga usai menyerahkan sertifikat kepemilikan menyampaikan, paparan terkait rumah nomor 1 itu cukup unik dan ternyata menunggu RHS yang kebetulan Calon Bupati nomor urut 1 di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Simalungun.

“Di komplek ini ada 175 unit rumah, 174 sudah ada pemiliknya, tinggal nomor 1 ini yang belum ada pembeli. Ada 2 orang yang hendak membeli, satu di antaranya ya Tuah Ben Lihardo Saragih. Tetapi keduanya tidak memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan pemerintah bagi calon pemilik rumah subsidi,” kata Toga.

Sekali waktu kata Toga, dirinya menerima telepon RHS yang meminta bantuan mencarikan rumah. Saat ditanyakan Toga rumah itu untuk siapa, dan disebutkanlah nama Ben Saragih.

“Saya sampaikan kalau atas nama itu tidak dapat membantu, karena sudah pernah mengajukan permohonan dan tidak memenuhi syarat. Kemudian disampaikan RHS akan membayarnya,” kata Toga.

Dia mengatakan, apa yang dilakukan RHS ini adalah perbuatan sangat luar biasa. “Bagaimana dia mengapresiasi karya almarhum St AK Saragih, patut ditauladani semua orang. Memberikan penghargaan kepada pencipta lagu rohani yang jumlah lagunya mencapai 200 an lebih, belum lagi lagu Simalungun lainnya. Dan RHS memberi dari ketulusan hatinya,” katanya.

Toga juga mengapresiasi terhadap apa yang dilakukan RHS. Menurutnya, belum lagi memimpin, RHS sudah memperhatikan setiap orang yang memerlukan bantuan.

Tidak hanya terhadap keluarga almarhum St AK Saragih, bahkan saya sudah dengar, ada juga keluarga-keluarga lain yang dibantu terkait tindaklanjut penanganan medis. Saya yakin, jika RHS memimpin Kabupaten Simalungun, benar-benar membangun untuk lebih maju, lebih baik dan rakyat Simalungun menjadi sejahtera,” katanya.

Ben Saragih didampingi istrinya Sinar Rokayani boru Sinaga, usai menerima sertifikat kepemilikan rumah, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih pada RHS telah membantu menyediakan sebuah rumah tempat tinggal dengan tidak membebani biaya apapun.

“Semua ini, sangat di luar dugaan dan tidak menyangka akan seperti ini lah yang kami terima dari pak RHS,” kata Ben Saragih.

Menurut Ben Saragih, saat ini ia bersama keluarganya tinggal di Perumahan Guru Jalan Handayani, yang kapan saja dapat diputuskan pemerintah untuk tidak dapat ditempati.

“Dengan adanya bantuan rumah siap huni ini, kami merasa terbantu dan sudah terselesaikannya satu masalah dalam kehidupan ini. Rumah hunian itu sangat didambakan setiap orang, dan kami mendapatkan berkat itu melalui pak RHS,” kata Ben Saragih kepada wartawan. (Rel/Zai)