Samosir, Lintangnews.com | Ujian Satuan Pendidikan (USP) yang terakhir diikuti siswa-siswi kelas 9 SMP Negeri 3 Pangururan, Kabupaten Samosir berlangsung aman dan kondusif, Senin (3/5/2021) dimulai pukul 08.00-11.30 WIB, dengan materi ujian 2 bidang studi.
Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 3 Pangururan, Herta Siallagan menuturkan, ujian yang berlangsung ini akan dilaksanakan selama 5 hari diikuti 99orang siswa-siswi dan menggunakan 6 ruangan kelas.
“Di masing masing ruang kelas kita sudah menyediakan cuci tangan dan handstanizer untuk anak sebelum masuk untuk mengikuti ujian secara tatap muka,” paparnya.
Herta menuturkan, pihaknya sudah melakukan rapat, serta menerima arahan dari Dinas Pendidikan (Disdik) dan Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Samosir untuk menjalankan protkol kesehatan (prokes).
“Hari ini kita juga akan melakukan vaksin yang pertama di Polres Samosir bagi guru-guru yang mengajar di SMPN 3 Pangururan,” sebutnya.
Menurutnya, dengan dilaksanakannya tatap muka seperti ini, para anak didik bisa mengikuti secara keseluruhan dan murni. Sehingga para siswa-siswi itu bisa benar-benar mengeluarkan hasil yang dipikirkanya tanpa harus melihat buku dari rumah.
“Ada juga anak didik kita tidak memiliki handphone (HP) Android dan di rumahnya banyak juga yang tak mendapat signal maupun internet dalam 1 minggu belakangan ini,” ucapnya.
Herta menambahkan, pihak sekolah sudah mengadakan belajar dengan selang seling bertatap muka untuk kelas 7 dan 8. Ini termasuk meminta tugas dari siswa-siswi, karena berhubung jaringan internet tidak ada di kampungnya.
Lanjutnya, Disdik Samosir jugamendukung SMPN 3 Pangururan melakukan tatap muka, namun dengan menjaga jaga jarak dan menerapkan protokol kesehatan (prokes).
“Pihak Disdik juga sudah mengingatkan kita harus mempersiapkan seluruh apa yang dibutuhkan untuk perlengkapan prokes sepertio pencuci tangan dan handtanizer. Selain itu, semua siswa-siswi juga menggunakan masker saat ujian di dalam kelas,” sebut Herta. (Tua )